Menu

Mode Gelap

Hukum

Netizen Berharap Polisi Proses Pemilik Tambang Emas Yang Menewaskan 4 Pekerja di Kecamatan Lingga Bayu


					Netizen Berharap Polisi Proses Pemilik Tambang Emas Yang Menewaskan 4 Pekerja di Kecamatan Lingga Bayu Perbesar

Madinapos-Panyabungan : Tewasnya 4 penambang emas illegal dengan menggunakan mesin dongpeng dan dulang di Kelurahan Tapus dan Desa Perbatasan Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal viral di media sosial, berita seputar tewasnya penambang itu pun dibagikan 2000 lebih pengguna akun facebook, para pengguna Facebook atau Netizen berharap kasus tewasnya penambang itu di tindak lanjuti oleh penegak hukum atau Kepolisian.

Tewasnya empat penambang emas itu berawal pada hari Kamis 25 November 2021 di Kelurahan Tapus, dua orang meregang nyawa karena tertimbun material tanah saat penambang emas melajukan aktifitas pertambangan. Kedua orang yang meninggal dunia atas nama Amman ( 50 tahun ) dan Riski Rido ( 17 tahun ), kedua nya adalah warga setempat, namun sejauh ini belum diketahui apakah Kepolisian setempat telah menetapkan tersangka, diketahui pemilik lahan tambang tersebut bernama  Abdul Gani.

Pada 27 November 2021, kejadian serupa terjadi di Desa Perbatasan, Kecamatan Lingga Bayu, kejadian itu juga menewaskan 2 Warga penambang yakni Herman (35 tahun) dan Karim ( 41 tahun ). Kedua nya adalah warga Desa Perbatasan.

Keduanya tewas tertimbun Material tanah saat melakukan aktifitas penambangan emas menggunakan dongpeng dan dulang di tanah milik Paisal yang diketahui warga setempat.

Kasus tewasnya dua warga penambang emas itu juga belum diketahui tindak lanjutnya oleh Polsek setempat.

Kasat Reskrim Polres Mandailing Natal AKP. Edy Sukamto yang di hubungi Madinapos Senin 29/11 mengaku penanganan kasus tewasnya penambang di Kecamatan Lingga Bayu ditangani langsung oleh Polsek Lingga Bayu.

Reporter : Redaksi/ Han

 

 

 

 

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

PMII Desak APH Tangkap Toke PETI di Aek Kapesong Kotanopan

26 Juli 2024 - 18:59

Polisi Limpahkan Berkas 7 Tersangka Beserta 1 Excavator PETI Kotanopan ke Kejari Madina

19 Juli 2024 - 11:33

Polres Madina Panggil Saksi Kasus Tambang Emas di Hilir Bendungan Batang Gadis

12 Juli 2024 - 17:21

Polisi Amankan Penipuan Catut Nama Satintel Dan Satnarkoba Polres Palas

8 Juli 2024 - 21:24

Polres Palas Mediasi Kasus Pengrusakan Tanaman Kelapa Sawit di Desa Ujung Batu I

28 Juni 2024 - 08:40

Tangkap 3 Kurir Narkoba Antar Provinsi, Polres Madina Ancam Hukuman Kurungan Seumur Hidup

28 Juni 2024 - 07:48

Trending di Hukum