Madinapos.com – Panyabungan
Seorang preman kampung asal Banjar Tinggi Kelurahan Panyabungan III Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berinisial MDN babak belur dihajar massa setelah melakukan pemerasan ke salah satu pemilik salon. Senin (8/1/2024).
Pelaku yang diketahui merupakan preman kampung ini diduga sudah berulang ulang melakukan pemerasan ke korban yang merupakan pemilik salon yang beralamat di jalan Protokol Willem Iskander Panyabungan tepatnya di depan Bank Mandiri.
Pelaku yang datang seorang diri ini berniat meminta sejumlah uang ke korbannya, karena merasa terus menerus di peras, korban akhirnya meminta pertolongan abang iparnya dan warga sekitar.
“Gak tau alasannya tiap hari ia datang ke sini meminta uang, terakhir kita bosan juga melihatnya, padahal pertamanya kita kasih terus, namun hari ini ia mintanya lebih dari 1 juta, kalau gak dikasih dia mau mukul,” ucap saksi yang juga abang ipar korban.
Saksi yang merupakan abang ipar korban mengaku, tiap hari korban harus menyetor uang ke preman kampung itu sebesar 30 ribu rupiah perharinya. Namun kemarin menurut saksi, pelaku datang lagi meminta uang 500 ribu rupiah ke korban, karena tak memiliki uang, korban pun akhirnya dipukul pelaku di salonnya.
Dilokasi Kejadian Joni, yang merupakan abang ipar korban mengatakan pelaku sering datang meminta duit.
“Pertamanya kita kasih 30 ribu, namun kemarin ia datang dan minta uang 500 ribu, terus naik lagi minta 1 juta sampai 2 juta, karena kemarin gak dikasih, dia pukul adek saya, makanya adek saya telpon saya tadi minta datang kesini,” tambahnya
Saksi juga mengaku sebelum dihajar massa, pelaku dan dirinya sempat berduel di salon tersebut sebelum massa datang ber ramai ramai menghajar pelaku. Akibat kejadian itu pelaku dan korban sama sama mengalami luka.
Meski luka parah setelah dihajar massa, beruntung nyawa pelaku masih dapat diselamatkan setelah beberapa anggota Polisi tiba dilokasi dan mengamankan pelaku ke Polsek Panyabungan.
Sementara, Kapolsek Panyabungan AKP Syarifuddin Nst, S.Sos yang dihubungi wartawan mengenai kejadian tersebut membenarkan jika pelaku saat ini sudah berada di Polsek Panyabungan guna dimintai keterangannya. (Hz)