Madinapos. com – Panyabungan.
Setelah 4 hari berturut tim dari BPBD Kabupaten Mandailing Natal yang melibatkan masyarakat Aek Galoga, Pidoli dan Kepolisian melakukan pencarian menelusuri sungai Batang Gadis, akhirnya Sabtu (17/11) sore mencapai titik terang setelah seorang pemancing melaporkan telah menemukan sesosok jenazah terdampar dipinggir sungai.
Wakapolres Madina Tongku Bosar Pane membenarkan jenazah tersebut dan mengakui itu adalah korban yang hanyut empat hari yang lalu (Roni Riski) warga Desa Pidoli Lombang Lorong Aek Galoga Kecamatan Panyabungan, “jenazah ditemukan seorang pemancing ikan, selanjutnya kita angkut ke RSUD Panyabungan untuk Autopsi dan selanjutnya diserahkan pada keluarga”, katanya.
Sementara itu, Hairul salah seorang anggota tim pencari menuturkan kronologis temuan jenazah tersebut di sekitar Aek Godang Desa Batang Gadis Kecamatan Panyabungan Barat Madina. “Semula kita mencurigai adanya kayu besar di tengah sungai yang di curigai korban nyangkut di situ, kita melakukan penarikan kayu bersama tim dibantu pihak Kepolisian, kayu kita ikat dengan tali dan seret ke pinggir sungai”, ujarnya.
“Selang beberapa menit, kita mendengar suara dari seorang pemancing ikan dari hilir yang memberitahukan ada penemuan jenazah dipinggir sungai, setelah didekati memang benar dan jenazah tersebut akhirnya kita bawa ke RSUD Panyabungan”, lanjut Hairul.
Diperkirakan selang empat hari, jenazah tersebut telah hanyut sejauh 4 km dari titik dilaporkan tenggelam dan ditemukan dalam kondisi utuh.(Syahren)