Madinapos. com – Sinunukan.
Warga dari Desa Banjar Aur Utara, Air Apa dan Muara Pertemuan menggelar unjuk rasa Rabu (30/1) ke Kantor Kecamatan Sinunukan Kabupaten Mandailing Natal, mereka khawatir pendirian PMKS PT. Palmaris Jaya akan berdampak tercemarnya DAS Batang Bangko dan terlalu dekat dengan pemukiman penduduk.
Masa aksi yang didominasi kaum ibu dan pemuda sekitar 200 orang tersebut tersebut membawa spanduk yang berisikan ‘Stop PMKS Selamatkan Lingkungan DAS Batang Bangko’, juga diselingi dengan orasi yang pada intinya menyampaikan aspirasi terkait pendirian PMKS PT. Palmaris Raya di Desa Air Apa Kecamatan Sinunukan, yang berada dalam radius 100 meter dari pemukiman penduduk serta berdekatan dengan DAS Batang Bangko.
Kordinator Unjukrasa Jainal dari Desa Air Apa menyampaikan kepada media ini berharap Bupati Mandailing Natal Drs. Dahlan Hasan Nasution mendengar aspirasi mereka, ” Bapak Bupati tolong selamatkan lingkungan kami demi kelangsungan hidup anak cucu kami”, ungkapnya.
Dilain tempat M. Faisyar Hasibuan tokoh masyarakat Desa Banjar Aur Utara mengatakan rasa kekecewaannya atas kondisi ini dan sangat berharap pihak pemerintah kecamatan lebih mendengar aspirasi warga daripada kepentingan perusahaan.
“Kami meminta kepada pihak pemerintah tertinggi di kecamatan ini yang seakan-akan melindungi pihak Perusahaan dan tidak berpihak pada warga nya, oleh karena itu unjuk rasa lanjutan akan kami adakan (05/02/2019) mendatang di kantor Bupati Mandailing Natal dengan massa yang lebih banyak yang diperkirakan mencapai 800 orang”, Ungkapnya
Camat Sinunukan M. Ridho Fahlevi Lubis yang di dampingi Kapolsek Batahan AKP. Abdul Jalil yang menerima masa aksi pada kesempatan itu menyampaikan pada pengunjuk rasa siap menjembatani aspirasi masyarakat terkait apa yang menjadi tuntutannya.(Syahren)