Madinapos.com – Angkola Barat
Masyarakat Desa Sibangkua Kecamatan Angkola Barat, membangun Dek Penahan Tanah ditepi jurang agar saluran irigasi masyarakat berfungsi dengan baik dengan memanfaatkan dana Bansos yang bersumber dari APBN Tahun 2018 untuk membangun Dek Penahan Tanah setinggi 6 Meter dan panjang 14 Meter. Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara Senin (21/5)
“Dek Penahan Tanah dibangun untuk antisipasi tanah longsor karena saluran irigasi dijurang terjal,” kata Kepala Desa Sibangkua Muhammmad Iman Hutasuhut didampingi warga masyarakat disela sela memantau pembangunan dek penahan tanah untuk saluran irigasi persawahan, Senin (21/5).
Disampaikannya, manfaat dibangunnya dek penahan tanah adalah agar saluran irigasi tidak longsor dan bisa mengairi sawah lebih dari 50 hektar sawah di desa Sibangkua. “Pengerjaan proyek dana Bansos ini dikerjkaan secara swakelelola oleh warga masyarakat setempat. Selama ini saluran irigasi warga masyarakat hanya memanfaatkan drum bekas, karena sudah bekarat dan diyakini ketahannya tidak lama lagi maka warga masyarakat bermusyawarah untuk membangun dek penahan tanah,” paparnya.
Menurut Kepala Desa Sibangkua, Ketua P3A Desa Sibangkua Sahdan Pohan sangat serius dalam pengerjaan proyek pembangunan dek penahan tanah karena sangat banyak memberi manfaat bagi warga masyarakat. “Sahdan benar benar memanfaatkan dana Bansos sesuai aturan yang berlaku sehingga penggunaannya sangat tepat sasaran,” ungkapnya.
M Iman Hutasuhut langsung turun menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah yang sudah merespon usulan masyarakat. Setelah selesai Pembangunan proyek Dek penahan tanah saluran air sudah bisa mengalir dari atas dek penahan tanah. campuran semen sengaja dibuat keras agar lebih tahan dari bahaya erosi dan bisa dimanfaat masyarakat setempat.
“Kita berharap dalam Pembangunan dek penahan tanah ini cuaca mendukung agar pekerja bisa secara maksimal mengerjakan proyek dek penahan tanah ini tepat waktu,” katanya. (R-Sayuti)