Menu

Mode Gelap

Desa Kita

Hambat Covid-19, 5 Desa Trans Aliaga Bentuk Relawan Penyemprotan Disinfectant di Perbatasan


					Hambat Covid-19, 5 Desa Trans Aliaga Bentuk Relawan Penyemprotan Disinfectant di Perbatasan Perbesar

Madinapos.com – Padang Lawas.

5 Desa di Trans Aliaga Kecamatan Huta Raja Tinggi Kabupatan Padang Lawas Provinsi Sumatera Utara telah membentuk Tim Relawan Desa dalam mengantisipasi masuknya wabah pandemi virus corona (covid 19) ke daerah tersebut. Tim relawan bertugas menseterilkan kendaraan keluar masuk yang melintasi jalan umum di perbatasan desa, mengingat ke 5 Desa merupakan pintu masuk yang dilintasi kenderaan umum Jalur  Provinsi Sumatera Utara dan Jalur keluar masuk dari Prov. Riau.

Sesuai dengan surat Bupati Palas H Ali Sutan Harahap kepada Camat untuk menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi RI Nomor : 8 Tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan Penegasan Padat Karya Tunai.Dan menginstruksikan kepada Camat dan Kepala Desa se-Kab. Padang Lawas Dengan Surat Bupati Padang Lawas Nomor : 141/1877/2020 tanggal 27 Maret 2020 Perihal  Pembentukan Tim Relawan Desa Lawan wabah pandemi virus corona (Covid 19).

Hasan Basri Kades Ujung Batu I Kecamatan Huta Raja Tinggi Kabupaten Padang Lawas mengatakan untuk mensetrilkan desa di daerah trans Aliaga dari Covid 19 para kepala desa mengambil kesepakatan dalam membentuk relawan dalam mengantisipasi keluar masuknya kenderaan dan orang per orang dengan melakukan penyemprotan kenderaan dan pencucian tangan sebelum masuk daerah ini. Hal tersebut di lakukan rutin setiap hari mulai sejak Senin (30/3) kemarin.

“Di dalam pelaksanaan ini sebelumnya telah di kordinasikan kepada pihak kecamatan  (camat) melalui surat pada hari Senin (30/3 2020) dengan tembusan kepada pihak POLRI (Bhabinkantibmas) juga pada  TNI ( Babinsa ) dan ini merupakan kesepakatan kami lima desa dari Ujung batu I sampai ujung baru V”, kata Kades.

Lebih lanjut Kades mengatakan terbukti masing desa telah hadir sebagai utusan yaitu sebagai tuan rumah (Ujung baru I-red)  dari Banser, Karang Taruna Edi, Sekdes Julfikir Harianto bendahara desa dan Imam Johari Kaur dari Ujung Batu IV ada Sekdes Jainal Abidin dan Kaur Naheuddin Ritonga, Pitoyo juga bendahara Bumdes Ujung Baru IV Iyon, dari Desa Ujung Batu II mangutus Iskak sebagai Sekdes dan adapun dari Ujung baru III adalah Jimin dan Ida dari Banser juga di bantu oleh relawan masyarakat lainnya.

Sementara itu, Mardi Kades Ujung Batu III saat dihubungi lewat saluler Selasa (31/3)  pukul 20.18 wib membenarkan kesepakatan antar desa se-Trans Aliaga tersebut dan beliau menambahkan bahwa Kecamata Huta Raja Tinggi ini adalah temasuk zona merah kabupaten kita ini karena merupakan pintu utama keluar masuknya masyarakat antar dua provinsi Riau dan Sumatera Utara,”sehingga perlu untuk kita waspadai dalam menanggulangi wabah virus korona ini karena kita berada di Kecamatan Huta Raja Tinggi ini”, Ujar Kades.

Lanjut Mardi, disamping masyarakat yang keluar masuk, kita lakukan penyemprotan pada kenderaan yang hilir mudik di dua pintu masuk wilayah lima desa ini yaitu pinru pertama jalan penghubung Ujung Baru I – Aliaga dan pintu dua jalan penghubung desa Sungai Korang-Ujung baru III ,”Jadi kami harus extra ketat mengawasi orang baik perjalanan jarak jauh ataupun dekat untuk mengantisipasi masuknya penularan pandemi virus  Corona agar warga Desa tetap terjaga dan aman”, sebutnya.

“Dan yang paling kami perhatikan adalah para pelajar dari daerah ini yang belajar di luar ketika pulang kerumah, ini kami sarankan untuk mandi secepat mungkin dan ganti pakaian supaya terhindar dari virus yang menakutkan tersebut dan kami telah mengajak masyarakat unruk membiasakan hidup sehat sering cuci tangan, pakai masker, hindari kerumunan, pertemuan atau perkumpulan,dan makan makanan bergizi agar imun tubuh tetap terjaga”,.ujar Mardi Kades Ujung Baru III.

Hingga berita ini kami kirim Selasa ( 31/3 ) pukul 21¿30  wib kedua pintu masuk 5 Desa Trans Aliaga kecamatan Huta Raja Tinggi Kabupaten Padang Lawas relawan dan petugas masih tetap melakukan kegiatan di lapangan dalam hal penyemprotan disinfectant. Semoga dengan upaya yang di lakukan ke 5 Desa ini dapat membuahkan hasil tanpa ada yang terinfeksi Covid-19  yang membahayakan tersebut.(A.Salam Siregar)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 321 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Baru 2 Bulan Selesai, Rabat Beton Dana Desa Sihaborgoan Barumun Sudah Retak dan Hancur

10 November 2024 - 22:33

Dandim 0212 Tapsel Gelar Panen Raya di Desa Hutaraja Siabu

5 November 2024 - 13:14

Polsek MBG Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMPN 2 Desa Ranto Panjang

4 November 2024 - 21:03

Kelompok Sumber Jaya Desa Singkuang l Taburkan bibit Ikan Nila dan Gurami

31 Oktober 2024 - 21:13

Lantik BPD 5 Desa, Camat MBG : Jadilah Mitra Yang Bagi Pemerintahan Desa

30 Oktober 2024 - 09:47

Tanggapi Unjuk Rasa Puluhan Warga Beberapa Hari Lalu, Ini Penjelasan Kades Pasar VI Natal

28 Oktober 2024 - 09:45

Trending di Berita Daerah