Menu

Mode Gelap

Berita Daerah

Tawa Anak-Anak Pecah di Pengungsian, TP PKK Madina Hadirkan Dukungan Psikososial


					Tawa Anak-Anak Pecah di Pengungsian, TP PKK Madina Hadirkan Dukungan Psikososial Perbesar

Madinapos.com, Siabu – Tawa lepas terdengar riuh dari tenda pengungsian warga korban banjir Desa Muara Batang Angkola, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Senin (1/12/2025).

Senyum ceria anak-anak dan ibu-ibu mulai kembali merekah, mengikis duka yang beberapa hari ini menyelimuti pikiran, hati, dan raga mereka.

Keceriaan itu muncul ketika mereka mengikuti kegiatan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) yang digelar Kementerian Sosial Republik Indonesia. Melalui permainan dan juga yanyian.

Kebahagiaan semakin bertambah saat Ketua TP PKK Madina Ny. Yupri Astuti hadir bersama rombongan. Dengan membawa semangat, perhatian tulus, serta berbagai alat permainan, mulai dari boneka, mobil-mobilan hingga barang lainnya.

Kedatangannya disambut hangat oleh para pengungsi. Sesekali, Ny. Yupri melontarkan celetukan menggunakan bahasa Mandailing, membuat para ibu tersenyum dan merasa lebih dekat, seakan menegaskan bahwa ia adalah bagian dari mereka sendiri.

Ny. Yupri Astuti tak sekadar datang meninjau. Dia turun langsung berbaur dengan anak-anak dan kaum ibu, bernyanyi bersama, memainkan beragam permainan. Sementara itu, para ibu-ibu terlihat antusias menjawab pertanyaan dari Ketua PKK.

Tak tampak lagi tatapan kosong atau jiwa yang lelah. Semua tawa yang pecah saat itu seakan menyampaikan satu pesan, kami kuat, kami bertahan, dan kami akan bangkit.

Pada kesempatan itu, Ny. Yupri juga membagikan sejumlah tips kepada anak-anak tentang pentingnya bersekolah, disiplin, dan terus berusaha agar kelak bisa meraih kesuksesan.

Yupri juga berpesan kepada kaum ibu, agar menjadi wanita kuat dan sabar dalam mendidik anak-anak.

Pada kesempatan tersebut, Yupri menyebutkan, kegiatan ini merupakan inisiatif ibu-ibu TP PKK yang turut mendatangkan psikolog ke lokasi pengungsian.

“Psikolog ke sini untuk memberikan motivasi dan hiburan kepada anak-anak maupun ibu-ibu, sehingga mereka bisa terangkat motivasinya,” katanya.

Yupri juga mengungkapkan bahwa sejak kunjungan pertama, dia melihat perkembangan positif pada wajah para anak-anak.

“Kayaknya anak-anak ada peningkatan kebahagiaan mereka. Dari ibunya sendiri juga begitu. Doakan saja,” tutupnya.

Sebelumnya, ratusan warga Desa Muara Batang Angkola, terpaksa mengungsi ke SDN 037 Tanggabosi setelah banjir luapan Aek Batang Gadis merendam pemukiman mereka hingga mencapai kedalaman sekitar 1 hingga 1,5 meter. (Redaksi).

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

IMS Salurkan Bantuan 1,55 ton Beras, dan 40 Karton Mie Instan Kepada Korban Banjir Siulang-aling

3 Desember 2025 - 08:32

Advokat Muda Soroti Kejahatan Lingkungan Pemicu Bencana: “Tak Boleh Hanya Disebut Musibah Alam Semata”

3 Desember 2025 - 08:09

Hari ini, Puluhan Ribu Liter BBM Tiba di Madina, Ini SPBU Penerima

3 Desember 2025 - 07:59

Pasca Dihantam Bencana, 4,498 hektar Lahan Pertanian di Madina Rusak, Ribuan Alami Puso

2 Desember 2025 - 22:42

Personil Polsek MBG Monitoring Situasi Pasca Banjir di Sejumlah Titik Terdampak

2 Desember 2025 - 22:12

Wabup Atika Cek Bantuan BNPB untuk Korban Bencana di Madina

2 Desember 2025 - 21:26

Trending di Berita Daerah