Madinapos.com – Tapsel.
Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Rasyid Assaf Dongoran saat menyalurkan 20 ribu bibit kopi siap tanam kepada petani mengatakan optimis daerahnya akan menjadi sentra penghasil kopi terbaik di Sumatera Utara, jika petani kopi sukses mengembangkan kopi ramah lingkungan (agroforestry).
” Tahap pertama sebanyak 10 ribu bibit, saya harap untuk segera ditanam, berikutnya tahap kedua, saya akan beri 10 ribu lagi dan begitu selanjutnya”, kata Rasyid saat memberikan bantuan 20 ribu bibit kopi secara gratis kepada Kelompok Tani Atturmangan di Kecamatan Saipar Dolok Hole Tapsel (4/3) lalu.
Ia juga menceriatakan selain memiliki nilai ekonomis tinggi, kopi tergolong tanaman yang mampu menyerap karbon dalam jumlah besar hingga dapat bermanfaat ganda sebagai tanaman penghijauan.
“Jika dibuat sistem agroforestry, maka disebut kopi agroforestri atau kopi ramah lingkungan. Kita harap, masyarakat semangat pengembangan kopi sistem agroforestry ini,” harap Rasyid.
Rasyid juga mengaku akan membantu petani kopi di kabupaten lain di daerahnya untuk mengembangkan tanaman kopi. Dengan demikian, Tapsel akan menjadi sentra penghasil kopi di Sumatera Utara yang diharapkan dapat mendorong perbaikan taraf hidup dan ekonomi petani kopi.
“Saya suka masyarakat yang suka menaman dan memelihara pohon, terutama tanaman dengan fungsi ekonomi dan fungsi ekologi,” papar Rasyid. (R-Sayuti)