Madinapos.com – Panyabungan
Warga Desa Sopo Batu beramai – ramai mendatangi Kantor Camat Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal untuk menyampaikan protes atas mekanisme pemilihan Anggota BPD desa tersebut hanya sebatas main tunjuk langsung oleh Kepala Desa tanpa mekanisme pemilihan.
Gozali tokoh masyarakat Desa Sopo Batu bersama puluhan warga lainnya yang mendatangi kantor Camat Panyabungan untuk mempertanyakan keabsahan penunjukan langsung mekanisme pemilihan anggota BPD oleh Kepala Desa.
” Kami tidak tahu menahu terkait 5 Anggota BPD yang dipilih Kepala Desa tersebut, ternyata sudah ada yang ditentukan, apakah itu bisa, makanya kami datang menemui Camat untuk mempertanyakannya,” katanya, Jum’at (8/3/24).
” Semoga Pak Camat bijak menyikapinya, agar tidak terjadi gejolak yang lebih besar yang tidak kita inginkan bersama kedepannya,” tambahnya
Sementara Camat Panyabungan Muhammad Syukri yang menerima Puluhan warga mengatakan berkas ke 5 anggota BPD tersebut telah ia terima dan diteruskan ke Dinas PMD dan Bupati Madina.
” Setelah saya telaah berkas BPD tersebut beberapa hari lalu, isinya sudah memenuhi unsur untuk pengangkatan anggota BPD, tidak ada yang kurang sebagai syaratnya, tapi setelah menerima aduan warga ini akan saya tindak lanjuti kedepannya,” ujarnya
” Untuk itu saya menyarankan agar pengaduan ini dibuatkan secara tertulis oleh masyarakat agar bisa kami carikan solusi yang terbaik,” pungkasnya
Sementara Gong yang merupakan Hatobangan di desa itu mengatakan seharusnya kalau ada musyawarah apalagi terkait pembentukan BPD harusnya diumumkan biar semuanya tau, jangan tertutup seperti ini.
” Harusnya dibuat terbuka jangan ditutup-tutupi seperti ini, saya sebagai Hatobangan di desa tidak tahu menahu, tiba – tiba sudah ada 5 anggota BPD terbentuk, seharusnya terbuka untuk semua masyarakat agar tidak ada gejolak seperti ini, untuk itu kami harapkan agar penunjukan sepihak oleh Kades tersebut dibatalkan,” tutupnya. (Suaib)