Madinapos.com – Panyabungan.
14 rumah warga di Kelurahan Kotasiantar tergenang luapan yang beradal dari Sungai Aek Tolang di Banjar Borotan Kelurahan Kotasiantar Kecamatan Panyabungan Ini diakibatkan dinding sungai jebol dan air meluber ke pemukiman, juga ada penyumbatan, Jumat (24/11) sore.
Camat Panyabungan Muhammad Syukri saat meninjau lokasi mengatakan memang curah hujan hari ini cukup tinggi sehingga debit air cukup besar,” namun kita juga harus turun menelusuri penyebab meluapnya Aek Tolang tersebut karena terjadi belakangan ini saja, dulu tak ada ini”, ungkapnya.
” Setelah kita cari penyebabnya, ternyata ada parit yang jebol dan hambatan arus air sehingga meluber ke pemukiman warga,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Camat akan dicarikan solusi terbaik dengan mengadakan musyawarah dengan warga di sekitar arus parit besar tersebut, sehingga bisa diatasi,” saya sudah minta pak lurah agar lakukan musyawarah warga dulu, mudah – mudahan bisa kita atasi bersama – sama”, pungkasnya
Sementara Lurah Kotasiantar Alamria Pramana mengatakan kejadian banjir dalam seminggu ini sudah 3 kali dan rumah warga kebanjiran,” yang paling parah terjadi beberapa hari lalu tinggi airnya hingga satu meter,” paparnya.
“Sebagaimana arahan Camat tadi akan kita musyawarahkan, semoga bisa kita atasi apalagi ini musim hujan dan kita khawatir terus banjir”, tutupnya.
Sementara Hendra Saputra salah warga terdampak banjir mengatakan disaat hujan turun warga akan waspada dimana debit air selalu memasuki rumah,”apalagi kejadiannya malam, kami tidak akan tidur berjaga, agar air jangan masuk rumah”, ungkapnya.
” Kami senang Camat Panyabungan sudah datang kelokasi banjir didampingi pak lurah mencarikan solusi terbaik sehingga kejadian ini bisa teratasi, terimakasih sekali lagi,” harapnya. (Suaib)