Madinapos.com – Siabu.
Akubat curah hujan tinggi hingga malam kemarin mengakibatkan volume air dan arus di Sungai Muara Sada tinggi dan deras mengakibatkan Irigasi Batu Tunggal jebol sepanjang 15 meter dengan kedalaman 3 meter dan menyebabkan air irigasi terhenti.
Kanit Intel Polsek Siabu yang turun kelokasi mengakui ada kerusakan di irigasi tersebut. Ia juga mengatakan dampak jebol tangkahan irigasi ini mengakibatkan kerugian pada masyarakat Simangambat berupa kekeringan air persawahan.
“Di hilir ada lebih kurang 300 ha tanam padi umur kisaran 2 bulan, dampak kekeringan air juga bisa dirasakan di 4 mesjid dan pipa air bersih PDAM Madina juga putus”, katanya.
Salah satu warga yang dijumpai awak media ini bernama Kaharuddin Nasution minta agar Pemkab Madina segera menurunkan tim untuk memperbaiki kerusakan ini,” maunya cepat tanggap memberikan solusi atas terjadinya jebol tangkahan irigasi ini, karena ini terkait irigasi”, katanya.
Senada disampaikan Latif. Ia mengatakan agar cepat sebelum tanaman padi rusak karena kekurangan air,” kalau bisa tolong sampaikan harapan kami kerusakan ini dapat kita perbaiki bersama, kalau dibiarkan nanti tamanan padi rusak dan gagal tumbuh debgan baik”, tutupnya. (Asri)