Madinapos.com – Padang Lawas.
Kecamatan Sosa Timur melalui Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) menggelar sosialisasi dan pelatihan penguatan pelaporan Stunting kader desa, di Kantor Kecamatan Sosa Timur, Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sabtu 16/09/2023 pagi hingga siang.
Plt Camat Sosa Timur, Kartim.S.Pd, dalam arahannya menyampaikan seluruh elemen masyarakat berperan penting dalam upaya percepatan penurunan stunting yang sasarannya langsung kepada keluarga berisiko stunting.
” Sasaran utama percepatan penurunan stunting adalah kategori Keluarga beresiko stunting seperti calon pengantin, ibu hamil, ibu pascapersalinan dan memiliki bayi di bawah dua tahun atau baduta dan bayi di bawah lima tahun atau balita, dan anak stunting, sebut Kartim.
Kartim mengatakan dalam hal ini Pemerintah sudah berkomitmen dalam percepatan penurunan stunting bahkan sampe pada pemeriksaan calon pasangan.
Berkaitan dengan sehatnya generasi yang akan datang, Kartim menyebut dalam sosialisai ini nanti akan dijelaskan oleh narasumber bagaimana cara mencegah stunting.
” Saya berharap dengan sosialisasi ini dan pelatihan bagi kader desa, Kecamatan Sosa Timur terbebas dari stunting, saya juga berharap peran aktif Kader, Ibu PKK, dalam mensosialisasikan pemberian makan bergizi, lingkungan dan lainnya,” harap Kartim.
Tenaga Ahli Pendamping Desa, Rahmadani Daulay selaku narasumber menjelaskan Stunting merupakan salah satu gangguan tumbuh kembang yang dapat terjadi pada anak. Kondisi ini menyebabkan anak memiliki perawakan pendek. Kabar baiknya, stunting bisa dicegah sejak dini, bahkan sejak masa kehamilan.
” Tujuan diberikannya Sosialisasi ini adalah Memberikan pengetahuan dan wawasan tentang pencegahan stunting. Untuk meningkatkan kesadaran publik dan perubahan perilaku masyarakat untuk hidup sehat,” sebutnya.
Dijelaskan, Stunting pada anak dapat dicegah sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun, atau disebut juga sebagai periode 1000 hari pertama kehidupan.
Penulis : A Salam Srg.