Madinapos.com – Natal
Akibat curah hujan yang tinggi yang terjadi pada Sabtu (10/12) malam tadi hingga dini hari mengakibatkan meluapnya Sungai Batang Natal di Kabupaten Mandailing Natal dan menyebabkan sejumlah Desa yang berdekatan dengan daerah aliran Sungai digenangi banjir dengan ketinggian bervariasi, sementara akses transportasi terhambat.
Dari pantauan media ini, Minggu (11/12) pagi, ketinggian air banjir setinggi lutut orang dewasa yaitu Desa Patiluban Mudik, Desa Patiluban Hilir dan Desa Bonda Kase, sehingga sangat sulit untuk dilalui kenderaan roda dua dan empat, namun warga terlihat nekat berjalan menyusuri jalan utama menuju ibu kota kecamatan ini.
Binsar, warga Desa Patiluban Mudik mengatakan banjir terjadi semenjak dini hari tadi “Benar sekali pak, air mulai naik sejak dini hari tadi dan mulai masuk kepemukiman warga, yang mana jika dilihat di atas jalan sudah setinggi lutut orang dewasa, dan akses lalu lintas tepatnya di Desa Patiluban Mudik lumpuh hanya truck besar yang masih bisa lewat”. ucapnya.
Kemudian binsar juga menjelaskan saat ini warga di Desa Patiluban Mudik mulai mengemasi barang-barangnya untuk persiapan mengungsi menunggu surut”, ada warga berkemas karena terendam banjit dan sebagian besar masih bertahan dirumah masing-masing” tuturnya.
Sementara Berdasarkan laporan Asroh Rangkuti yang juga pewarta media ini dilokasi mengatakan kondisi banjir tahunan ini masih bertahan sebatas lutut dijalanan dan pingganng orang dewasa di pemukiman,” kita berharap tidak ada lagi hujan susulan, karena warga khawatir air kembali naik lebih tinggi dan terpaksa mengungsi”, tutupnya.
“Pantauan kita menggenangi beberapa Desa di Kecamatan Natal diantaranya Desa Bonda Kase dan Desa Patiluban Hilir, warga khususnya pemuda setempat dan sejumlah tokoh masyarakat masih memantau kondisi ini”, tutupnya. (MP-S)