Madinapos.com – Panyabungan.
PWI Kabupaten Mandailing Natal bekerjasama dengan PT. Sorik Marapi Geothermal Power ( SMGP) menggelar seminar tentang Industri Geeotermal di.Aula Dsun Hotel Panyabungan, Jumat (2/9)
Seminar yang dipandu Khoiruddin Fahlah Siregar dari Start news menghadirkan narasumber Prof. Yunus Daud, Ketua Program Magister Eksplorasi Geotermal Universitas Indonesia serta Sahid Wakil Kepala Tehnis Tambang PT. SMGP.
Kegiatan yang dihadiri sejumlah peserta yang akan mengikuti UKW dari PWI Madina tersebut, juga menghadirkan mahasiswa Kampus STAIN Madina dan tamu undangan lainnya.
Yunur Daut mengatakan Mandailing Natal diberi oleh Tuhan anugerah panas bumi yang melimpah dan bahkan sangat besar, jika dikelola dengan baik maka menjadi berkah, namun jika tidak maka akan menjadi bencana.
” Kita tidak pernah minta berkah ini diberikan di Madina, namun tanah di Madina lah daerah terpilih mendapatkan berkah ini untuk menghasilkan geothermal ini, menurut saya ini berkah yang harus dikelola dengan baik sehingga juga menjadi berkah bagi kita semua”, ungkapnya.
Ia juga memaparkan Indonesia merupakan produsen energi nomor 2 terbesar di dunia,” nonor satu masih USA, namun Indonesia berpeluang menjadi penghasil geothermal terbaik di dunia jika telah memiliki mental nomor 1 maka saya yakin kita akan menjadi nomor 1″, tutup dosen UI dan tenaga ahli di Kementerian ESDM ini.
Sementara Ketua PWI Madina Ridwan Lubis mengatakan acara ini berkat kerjasama PWI dengan SMGP. Juga bertujuan untuk membekali peserta wartawan muda mengenal tentang geothermal,” kami.melihat isue ini masih menjadi topik yang menarik untuk dipahami”, sebutnya.
Acara yang diselilingi dengan tanya jawab ini berlangsung kritis dan dinamis. (am)