Madinapos.com – Batahan.
Kondisi jembatan sementara penghubung Jalan Lintas Pantai Barat, Kecamatan Natal – Batahan saat ini mengalami rusak berat. Lantai jembatan yang terbuat dari pohon kelapa ini terlihat kupak – kapik dan sulit untuk dilalui kenderaan roda 4, sehingga harus segera diperbaiki sebelum jatuh korban jiwa.
Camat Batahan Irsyal Pariadi S.STP kepada Wartawan Madina Pos mengatakan sangat memahami kegelisahan warga pengguna akses Jalan Lintas Pantai Barat ini. Ia juga mengatakan telah mengumpulkan 50 batang pohon kelapa yang akan dipergunakan memperbaiki jembatan tersebut.
“Saya minta waktu 1 Minggu untuk memperbaiki Jembatan Natal- Batahan tersebut, saya minta dukungan semua pihak agar pekerjaan lancar”, ungkapnya, Sabtu (12/3) siang.
Ia juga mengatakan besok batang kelapa sudah mulai di olah sembari di lansir ke lokasi,” Insyaallah 1 Minggu cukup, untuk itu kami menghimbau agar pengguna kendaraan roda empat yang Ingin ke Batahan agar mencari jalan alternatif, mengingat kondisi jembatan Perdamaian Baru ini sementara waktu hanya dapat dilewati kendaraan roda dua saja”, imbuh Irsyal.
Berdasarkan informasi yang diterima media ini dari Kadis PUPR Madina Ruly, ST, jembatan sementara penghubung Natal – Batahan merupakan satu satunya akses Lintas Pantai Barat, namun kondisinya saat ini rusak berat,” Insyaallah tahun ini akan ditender karena masih review, anggarannya dari Kementerian PUPR berkisar 28 milyart, kita doakan semoga prosesnya lancar”, tutupnya. ( Topen ).