Madinapos.com – Panyabungan.
Sejumlah perwakilan warga 7 Desa di Seberang Sungai Batang Gadis Kecamatan Tambangan Kabupaten Mandailing Natal beraudensi dengan Pimpinan DPRD Madina Rabu (3/6), terkait pembangunan Jembatan Tambangan yang menghubungkan akses desa dengan jalan umum yang mengalami kerusakan akibat bencana banjir lalu. Diterima Wakil Ketua dan sejumlah anggota serta Kadis PUPR, diinformasikan anggaran pembangunan telah ditampung dan akan dibangun tahun ini.
Karsehan lubis mewakili masyarakat menyampaikan kedatangan ke DPRD Madina ini mempertayakan kelanjutan pembangunan jembatan yang ada di Kecamatan Tambangan yang merupakan akses menuju 7 desa di seberang sungai Batang Gadis,” setelah jembatan itu terputus kami warga masyarakat khususnya di tujuh desa seberang Batang Gadis sangat kesulitan beraktivifitas baik itu pada saat ada hajatan pesta dan juga ketika ada yang sakit atau meninggal”, katanya.
“Putusnya jembatan juga mengakibatkan terputusnya akses perekonomian warga, sehingga roda perekonomian di desa kami juga ikut lumpuh, Alhamdulillah hari ini kita telah mendapat kejelasan dari Anggota DPRD Madina dan juga Kadis PUPR bahwa jembatan itu akan dibangun tahun ini”, katanya.
Sementara itu Erwin Efendi Nasution Wakil Ketua DPRD Madina menuturkan Kedatangan warga masyarakat mempertayakan kapan jembatan di daerah mereka dibagun, dimana jembatan itu terputus saat diterjang banjir tahun 2018 lalu,”Selain itu belakangan ini muncul kesimpang siuran informasi ditengah tengah masyarakat bahwa jembatan itu tidak ditindak lanjuti lagi pembangunannya oleh pemerintah.
“Terkait dengan hal itu kita sudah menjelaskan kepada warga Tambangan yang sebenarnya jembatan tersebut akan dilaksanakan pembangunan di tahun ini, sesuai dengan keterangan Kadis PUPR yang sudah kita dengarkan bersama ternyata dua mata anggaran telah dipersiapkan untuk pembangunan kembali jembatan tersebut, misal sumber dana DAU sekitar 3 Milyart dan juga dana BNPB yang sedang disusun penganggaran untuk digolontorkan di pembangun jembatan tersebut”, katanya.
Hal senada disampaikan Kadis PUPR Subuki Nasution menyampaikan anggaran untuk pembangunan jembatan tambangan sudah diajukan di DAU, namun tinggal menunggu proses, dikarenakan suasana pandemi Covid-19 ini,” ketika suasana sudah kondusif hal itu akan kita laksanakan, dan hari ini tim ahli sedang berada dilapangan meninjau dan melihat kebutuhan rangka jembatan yang rusak yang harus diganti, ketika barang sudah sampai dilokasi sesegera mungkin akan kita bangun ditahun ini”, tutup Kadis.
Puluhan warga tersebut disambut Anggota DPRD Erwin Efendi Nasutionm(Wakil Ketua), Arsidin Batubara, Sobir Lubis, Zubaidah Nasution Sos. diruang kerjanya wakil Ketua DPRD Madina. (Syahren)