Madinapos.com – Natal.
Berbagi adalah bentuk lain dari rasa syukur atas rahmat dan karunia yang diberikan Tuhan YME kepada kita, karena kami percaya diatas rezeki yang diberikan ada bahagian yang harus disalurkan kembali. Berbagi bukan tentang seberapa besar dan seberapa berharganya hal yang harus diberikan namun seberapa tulus dan ikhlasnya kita memberi. Karena bagi kami menghadapi dampak ekonomi Pandemi Covid-19 ini, kita harus mengukuhkan rasa persaudaraan dengan saling berbagi, mengerti, dan mempercayai bahwa kita ada untuk mereka yang sangat membutuhkan.
Demikian dikatakan Bob Natacakra saat melepas Tim Penyaluran Beras sebanyak 4 Ton atau 400 Karung @10Kg/Karung yang akan dibagikan kepada kaum miskin dan anak yatim untuk 6 Kelurahan dan Desa (Kelurahan Pasar I, II, Desa Pasar III, Desa Setia Karya Pasar IV, Desa Panggautan dan Desa Sasaran) di Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal Prov. Sumatera Utara Senin (11/5) di Halaman Gudang Pupuk Bob Natacakra di Desa Panggautan, Natal.
Kepada media ini pria yang selalu berpenampilan plontos dan memakai topi ini mengatakan bahwa kita semua harus mendukung ajakan pemerintah untuk meningkatkan kepedulian bagi sesama dalam situasi mengatasi dampak ekonomi akibat penerapan Social Distancing Protokol Covid-19,” menurut saya tak peduli apapun status kita saat ini selama kita mampu maka kita harus mengulurkan tangan kepada keluarga kita, sanak famili kita serta saudara kita tanpa membedakan suku, agama dan ras terkhusus yatim piatu dan keluarga miskin, kita harus membantunya”, kata Bob Natacakra.
” Bagi saya pribadi, berbagi itu menunjukkan bahwa mengingatkan kita jangan pernah lupa untuk bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Yang Maha Kuasa kepada kita”, tambahnya.
Sementara itu beberapa tokoh pemuda menyampaikan terimakasih atas bantuan beras 10 Kg dari Bob Natacakra, kiranya bantuan ini berkah. Sebagai pemuda mereka menyampaikan harapan kepedulian juga muncul dari perusahaan – perusahaan perkebunanan sawit telah mengusai dan mengusahakan ribuan hektar perkebunanan yang ada di wilayah Pantai Barat Mandailing Natal ini untuk berbagi dengan kaum duafa, anak yatim piatu.(Alq)