Madinapos.com – Panyabungan.
Aksi Mahasiswa STAIN Mandailing Natal Sumatera Utara yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni dan Budaya menggalang dana untuk bencana banjir di Kecamatan Siabu pada hari Minggu (27/10) semakin ramai. Kali ini gerakan kawula muda kreatif kampus ini menggandeng Komunitas Jakarta Drumer Indonesia Wilayah Panyabungan, Baba Music Studio, Coolartboration, AMVB, FASMA, Lovociling dan Maharani Entertainment dan kolaborasi ini mereka sebut Forum Peduli Madina.
Lili Sarah Siregar sebagai pelopor pergerakan mahasiswa dalam aksi penggalangan dana ini mengatakan bahwa aksi yang mereka lakukan hanya bentuk kepedulian kepada sesama warga di Kecamatan Siabu terkena dampak banjir pada 22 Oktober 2019 lalu, ” kali ini kita cukup ramai, karena bergabungnya berbagai komunitas muda kreatif dan seni di Kabupaten Mandailing Natal ini”, ungkapnya kepada media ini Minggu (27/10) sore.
” Kami berbagai Komunitas Muda Madina yang telah bergabung ini menyebut diri sebagai Forum Peduli Madina, ada kalangan seniman atau musisi serta kalangan muda kreatif lainnya yang bergabung menyatu menunjukkan kepedulian kepada kondisi warga yang sedang tertimpa musibah, jadi ini murni dari generasi muda kreatif untuk melakukan aksi penggalangan dana bagi warga di Siabu”, urai Lili.
Sementara itu Magrifatulloh Lubis, Mahasiswa STAIN Madina mengatakan bahwa aksi kali ini adalah gabungan dari berbagai komunitas di Kabupaten Mandailing Natal ini, ” Forum Peduli Madina merupakan wadah bersama untuk melakukan aksi solidaritas kemanusiaan dalam melakukan penggalangan dana, kami berharap aksi aksi yang kami lakukan dapat berterima di masyarakat”, sebutnya.
“Banyak pihak yang menyampaikan kepada kami mendukung kegiatan ini, berkumpulnya generasi muda kreatif di Madina untuk satu aksi kemanusian, itu sangat jarang terjadi kata mereka dan Madina salah satu daerah yang mempelopori itu, tentunya kami semua menyampaikan terimakasih atas dukungannya”, sebut Aktivis Mahasiswa STAIN Madina ini. (M/Alqaf)