Madinapos.com – Panyabungan.
Rosimah dan ketiga anaknya dan satu masih dalam gendongan menelusuri pinggiran jalan Kota Panyabungan Mandailing Natal, mereka meminta-minta kepada setiap orang yang lewat, tak sedikit yang memberikan sedekah ala kadarnya namun banyak yang mengabaikan begitu saja. Media ini mencoba mengajak bercerita mereka berampat dari mana asal dan keluarganya hingga menggelandang di Kota Panyabungan ini.
Kisah memilukan ibu paruh baya ini dimulai sejak sebulan lalu ketika suaminya yang merupakan ayah dari ketiga anaknya pulang kerumah dan membawa perempuan lain yang belakangan diketahui berstatus janda dan diakuinya telah dinikahi, ” tentunya saya sangat terkejut, saya marah kenapa suami yang selama ini begitu sayang kepada dirinya dan ketiga anaknya tega menghianati perkawinan mereka”, ungkap Rosimah yang belakangan diketahui dari Desa Siobon Kecamatan Panyabungan, Kamis (20/6/2019) sore.
“Saya terkejut dan tidak terima kalau saya dimadu begitu saja, timbul pertengkaran diantara kami lalu dia pergi meninggalkan aku dan ketiga anak anak kami, setiap hari kami nantikan bahkan berminggu minggu tak pernah datang lagi, anakku menangis kelaparan sementara beras untuk ditanak sudah tak ada, hanya ini yang bisa saya lakukan untuk sementara ini sambil mencari ayah mereka”, ungkap wanita ini sambil berurai air mata.
Rosimah mengakui dirinya masih membutuhkan kehadiran suaminya,”Olongan do roa nia baya tu namarandoi pado ami dot anak nia ison – (ternyata dia lebih saya kepada perempuan itu dari pada kami) kami terpaksa seperti ini pak, meninggalkan rumah kami di desa dan menumpang dengan keluarga sementara untuk makan hanya meminta yang bisa saya lakukan pak”, ungkapnya mengakhiri cerita memilukan yang mereka alami bersama ketiga anaknya.
Sebagai tambahan informasi dari awak media, Rosimah selain terlantar dia juga butuh biaya operasi untuk penyakit yang sudah lama di deritanya. yaitu diduga tumor pada hidungnya.. Saat ini ibu rosimah (22) fadil (5) putri fadilah (3) irlan 1 tahun 3 bulan, numpang satu rumah dengan abangnya di kelurahan Pidoli Dolok Panyabungan. (Syahren)