Madinapos.com – Natal.
Akibat banjir merendam Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nahdlatul Ulama Natal yang terletak di Desa Setia Karya Natal, Kecamatan Natal pada (12-13/10) yang lalu, fasilitas Madrasah tersebut seluruhnya hancur dan tak bisa di pakai lagi termasuk laboratorium bahasa, Alat alat sarana dan prasarana yang terendam banjir selain gedung Madrasah juga ikut terendam antara lain: Buku buku paket, komputer, printer, white board, pengeras suara serta meja dan kursi.
Iswar Efendi Kepala MTs NU Natal ketika dijumpai awak media ini mengatakan: “Saat ini kami sangat butuh bantuan dari dermawan, kebutuhan kami yang sangat mendesak saat ini berbentuk buku paket, komputer, printer, white board, serta pengeras suara”. ungkapnya Senin (22/10)
Menurut Iswar, dampak banjir tersebut juga mengakibatkan proses belajar mengajar tidak bisa berjalan normal hingga Sabtu, (20/10),” Namun pada Senin, (22/10) proses belajar mengajar kembali bisa dilaksanakan meskipun dengan sarana dan prasarana apa adanya serta serba kekurangan”, ungkapnya.
Iswar juga mengatakan, ada memang sumbangan dan bantuan dari rekan rekan Madrasah/sekolah lain, tapi itu semua belum mencukupi kebutuhan proses belajar mengajar di Madrasah ini. Iswar juga mengucapkan terimakasih atas bantuan dan simpati yang telah diberikan kepada MTs NU Natal ini. “Tentang perbaikan/pengadaan meja dan kursi saat ini kami telah mengusulkan ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Sumatera Utara”, pungkas Iswar mengakhiri.
Ditempat terpisah, Daflan sebagai Ketua Komite MTs NU Natal kepada media ini mengatakan kejadian Madrasah ini terendam air pasang dan banjir bukan kali ini saja, hal ini sudah sering terjadi dan akan terus terjadi sehingga menurutnya ada baiknya Madrasah ini segera direlokasi ketempat yang lebih tinggi.
“Namun untuk saat ini Madrasah tersebut sangat membutuhkan bantuan sarana dan prasarana proses belajar mengajar, mengingat UN sudah tidak lama lagi, sehingga kami sangat mengharapkan bantuan dari dermawan dan instansi lainnya”, katanya.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, Madrasah ini berdiri sejak tahun 1988 dan pada tahun 2012 sudah dicanangkan menjadi persiapan negeri, namun sampai saat ini proses penegerian Madrasah tersebut belum jelas perkembangannya. (Adnan)