Madinapos. com – Panyabungan Selatan.
Sebagai upaya bersama untuk menggerakkan perekonomian masyarakat dan mewujudkan sebuah Desa memiliki ciri khas. Ir. M.M Azhar Lubis, MA yang tergabung dalam organisasi PASMADA (Persadaan Alumni SMAN Sada) Panyabungan menyerahkan 284 bibit pohon durian Musang King untuk ditanam di kebun warga Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Selatan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Provinsi Sumatera Utara
Kegiatan yang dilangsungkan pada Minggu (7/10/2018) pagi ini langsung disaksikan unsur Muspika, Kades Hutarimbaru, tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga setempat beserta rombongan Pasmada.
Azhar Lubis yang saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, menyerahkan langsung bibit durian Musang King kepada Kades Hutarimbaru, sekaligus melakukan penanaman secara simbolis di salah satu kebun warga. “Hal ini sebagai respon positif dan langkah kecil dari program nyata membangun perekonomian warga Desa di Madina dari anggota Pasmada Panyabungan dengan didalamnya ada alumni berbagai profesi,” katanya saat ditemui dilokasi.
Dijelaskannya, walau kami dari Pasmada tapi kami peduli untuk seluruh masyarakat Madina,”Masyarakat kita ini umumnya monokultur, banyak tergantung kepada sawah atau karet, nah kami datang dengan lahan mereka yang ada itu di coba untuk menambah suatu tanaman yang bernilai tinggi, contohnya jenis durian Musang King,” jelas Azhar Lubis.
Jadi, dengan 284 bibit yang diberikan, 3-4 tahun kedepan akan menjadi tambahan penghasilan bagi masyarakat.”Syaratnya warga mau memelihara, dan kami tidak biarkan, karena disini juga ada anggota Pasmada yang merupakan alumni dari ITB bernama Azwar Pulungan yang akan bertugas untuk memantau dan membina bagaimana merawatnya. Jika ini berhasil kedepan, akan kami terapkan di desa lain dengan khas tanaman tertentu,” akhiri Azhar Lubis.
Azhar Pulungan selaku insinyur pertanian berharap bahwa seluruh bibit durian Musang King itu dapat tumbuh dengan baik dan subur sehingga dapat berbuah dalam 3 hingga 4 tahun ke depan.“Kami berharap durian ini dapat tumbuh dengan baik sehingga setelah berbuah nanti, akan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Hutarimbaru,” harap alumni IPB ini.
Tokoh Masyarakat Desa Hutarimbaru, Profesor Turmuzi Lubis, menyampaikan terimakasih atas usaha Pasmada dalam hal ini diwakili Azhar Lubis. Desa ini sebagai contoh bagi daerah-daerah lain nanti kalau berhasil. “Kita coba ini 284 bibit, artinya itu 2,8 hektar, berdasarkan evaluasi ekonominya itu sudah luar biasa, lebih dari pada ratusan juta tiap tahun uang yang masuk ke desa kami,” sebut Turmuzi Lubis.
Dipadukan dengan objek wisata Desa Hutarimbaru, nantinya akan membuat pengunjung datang sekaligus belanja durian Musang King dan Jenis Durian ini juga memiliki harga jual yang tinggi dengan pasar ekspor,”Diketahui buah durian Musang King di jual diatas Rp. 200 ribu rupiah per kilogramnya dengan pangsa pasar utamanya yaitu kebutuhan ekspor,” jelas Turmuzi Lubis,
Pantauan awak media ini, Masyarakat Desa Hutarimbatu sangat bersemangat menanam bibit Musang King disekitar areal kebun masing-masing dan sekaligus mendapat arahan dari Kades agar pola tanamnya nampak rapi untuk mewujudkan kedepan desanya menjadi agro wisata Musang King di Madina. Usai penanaman bibit, seluruh rombongan disambut dengan musik gordang sambilan, temu ramah dan jamuan makan siang disalah satu rumah tokoh masyarakat desa Hutarimbaru.(R.Syahren)
