Madinapos.com, Tapanuli Selatan – Setelah lebih dari tiga dekade tidak digelar, pertandingan sepak bola antar-kabupaten kota akhirnya kembali diselenggarakan atas inisiatif Danyonif 123/RJW. Pertandingan yang sempat vakum selama 38 tahun ini kini menjadi momen bersejarah dan penuh makna bagi masyarakat setempat, khususnya generasi muda yang memiliki minat dan bakat di bidang olahraga.
Bertempat di Lapangan Sepak Bola Rajawali, turnamen ini dihadiri langsung oleh Danrem 023/KS Kolonel Inf Jansen P. Nainggolan M.Sc sekaligus menutup Turnamen sepak bola rajawali cup I. Kegiatan ini mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat yang telah lama menantikan bangkitnya kembali semangat olahraga di daerah mereka.
“Rajawali Cup bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga membangun solidaritas antar daerah dan menggali potensi sepak bola lokal”, ujar Danrem 023/KS, dalam sambutannya saat penutupan. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Danyonif 123/RJW dan seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen ini dengan lancar dan aman.
Turnamen ini menjadi wadah penting dalam menggali dan menyalurkan potensi generasi muda yang selama ini belum tersentuh pembinaan. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat silaturahmi antarwarga dan memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Sebanyak 38 Tim bertanding dengan sangat antusias dan keluar sebagai juara Tim FC Manegen setelah mengalahkan OCM Madina dengan skor 6-5 dalam adu pinalti.
Pertandingan di saksikan langsung oleh ratusan penonton dan di hadiri Danrem 023/KS, Kasrem 023/KS, Walikota Padang sidempuan beserta forkopimda, bupati Tapsel, Bupati Paluta, Bupati Madina, dan para Kapolres