Madinapos.com – Jkt.
Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Kabupaten Mandailing Natal Prov. Sumut menggelar acara Fokus Group Diskussion (FGD) di salah satu Hotel di Jakarta, Minggu (21/5) sore.
Hadir dalam FGD ini Bupati Madina HM. Jafar Sukhairi Nasution, sementara mewakiki TP2D Mulia P. Nasution,. Azhar, Saifullah, Marzuki, Irwnsyah Nst, Irwan daulay, Yusuf, Pagut Mulia, Miswar Lubis, Yazid Bustami dan Stafsus Bupati Ali Mutiara Rangkuti.
Turut juga hadir beberapa OPD Pemkab Madina Ketua Bappeda, Kadis Pupr, Kadis perizinan, Kadis Kesehatan, Kadis Koperasi serta Direktur RSUD Panyabungan.
Dalam paparannya Bupati Sukhairi menyampaikan kondisi terkini Kabupaten Mandailing Natal. Ia menegaskan perlunya percepatan untuk pembangunan di kabupaten ini dengan dukungan anggaran APBN, khusus untuk program skala prioritas.
” Kontrak Pembangunan Bandara akan berakhir, ada 2 kontraktor yang bekerja saat ini untuk selesai Desember 2023, diprediksi Januari udah bisa take up dan landing. Hal ini akan membantu kita untuk percepatan pembangunan nanti”, papar Bupati.
Sukhairi juga menguraikan perlunya percepatan untuk penyelesaian pembangunan RSUD Panyabungan dan Pelabuhan Palimbungan. Disamping itu usulan embarkasi pemberangkatan haji.
Kemudian secara bergiliran OPD Pemkab Madina menyampaikan paparan kondisi dinas dan program sehingga mendapatkan masukan dari Tim TP2D Madina.
Sementara Azhar mewakili TP2D Madina memaparkan FGD ini untuk membantu percepatan usulan pembangunan prioritas untuk APBN 2024. Ia juga memaparkan salah satu syarat formalnya memasukkan usulan ke aplikasi.
FGD ini ditutup dengan merangkum beberapa poin menjadi kesimpulan yang menjadi fokus program bersama agar anggarannya dapat diperjuangkan melalui APBN. (*am)