Madinapos.com – Padang Sidempuan.
Walikota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution membuka secara resmi Rapat Pembahasan Naskah RPDAS Batang Gadis yang diselenggarakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Asahan Barumun , Rabu (14/12/2022) di Emerald Hall Hotel Mega Permata Padang Sidempuan.
Kepala BPDAS Asahan Barumun yang diwakili Agus Suhadi melaporkan Rencana Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (RPDAS) adalah suatu rencana yang disusun secara utuh dari hulu, tengah sampai hilir, melibatkan para pemangku kepentingan di wilayah DAS tersebut, melalui tahapan perumusan masalah, tujuan, strategi serta monitoring dan evaluasi.
Adapun manfaat RPDAS Batang Gadis yang disusun ini adalah :
a. menjadi salah satu acuan, masukan dan pertimbangan bagi rencana pembangunan sektor untuk menyusun program dan kegiatan yang lebih detil di wilayah DAS.
b. menjadi salah satu bahan masukan dan pertimbangan bagi pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM), dan Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD).
c. sebagai instrumen pencapaian tujuan secara sistematik dan instrumen pertanggungjawaban pengelola sumberdaya alam.
Wali Kota Irsan Efendi dalam sambutannya menyebut forum tersebut sangat strategis untuk merespon situasi terkini di sungai Batang Gadis.
Beliau menambahkan, Padang Sidempuan sesungguhnya berada ditengah pada Daerah Aliran Sungai Batang Gadis. Kabupten Tapanuli Selatan berada pada hulu yang hilirnya di Kabupaten Mandailing Natal, katanya.
“Saya berharap kita ikuti forum secara baik, kalau nanti melalui ini akan lahir rumusan yang konkrit dan setelahnya akan ada rencana aksi, bagi kami pemerintah kota Padang Sidempuan siap bersinergi”, tuturnya.
Turut hadir Kepala Balai BPDAS Asahan Barumun, Wali Kota Padang Sidempuan, Mewakili Bupati Tapanuli Selatan, Narasumber diisi Profesor Ahli Tanah Prof Abdul Rauf, Guru Besar Tetap Fakultas Kehutanan USU Prof Rahmawaty, Pimpinan OPD Se-Tabagsel.
(*/Andy)