Madinapos.com – Palas.
Gerakan Masyarakat Peduli Padang Lawas (GMPPL) menggelar Unjuk Rasa di Kantor DPRD Padang Lawas (Palas). Mereka mempertanyakan ketegasan DPRD menyikapi dua kepemimpinan di Kabupaten Palas, Kamis 24/11/2022
Kordinator Lapangan Fauzan Hamdy Rangkuti didampingi Kodinator Aksi Ali Tondi Halomoan Hasibuan, Roni Hasibuan, Alfin Situmorang, Ilham meminta kepada DPRD Palas segera mengambil sikap tegas tentang siapa sebenarnya Bupati Palas. jika mengacu pada Surat Mendagri No. 100/7584/OTDA tentang penjelasan terkait penyelenggaraan pemerintah daerah di Kabupaten Palas tertanggal 26 Oktober 2022.
Mereka juga meminta kepada DPRD Palas agar menunda segala kegiatan administrasi pemerintahan melibatkan Wakil Bupati Palas mengatasnamakan Plt. Bupati Palas, serta meminta kepada Gubernur Sumut mencabut surat penunjukan Plt. Bupati Palas dan kewenangan pencopotan Kaban BPKAD Palas tanpa sepengetahuan Bupati Palas.
Ketua Komisi A Supriadi Haloman Hasibuan S.Pd,.SH bersama Ketua Komisi B H. Fahmi Anwar Nasution ST yang menerima aksi menyampaikan telah terjadi perbedaan pendapat diantara anggota DPRD terkait kepemimpinan di Palas ini.
Untuk itu, kata Fahmi, DPRD telah penyampaian surat kepada Gubsu dan Mendagri dengan isi yang sama Nomor : 170/787/DPRD/2022, dan Nomor : 170/786/DPRD/2022. tertanggal 08 Nopember 2022. perihal Mohon Petunjuk dan Penjelasan Terkait Kepala Daerah Yang Sah Di Pemerintahan Kabupaten Padang Lawas.
Jadi, lanjutnya kami masih berbeda pendapat dan penafsiran terkait Surat Mendagri Nomor: 100/7584/0TDA dan Surat Gubernur Sumatera Utara Nomor: 903/13246/ tanggal 04 November 2022.
“Berkenaan dengan hal tersebut di atas kami akan mohon petunjuk dan penjelasan bapak gubsu dan Bapak Mendagri C/q, Ditjen Otonomi Daerah, terkait kepala daerah yang sah menjadi Bupati pemerintahan Kabupaten Palas”, tutupnya.
Ketua Komisi A Supriadi Haloman Hasibuan S.Pd,.SH menjawab aspirasi masyarakat terkait pencopotan Kaban BPKAD, Pupuk Subsidi, Plt Bupati agar tidak menjadi aktor perpecahan.
“Untuk ketiga aspirasi tersebut, segera akan kami sampaikan kepada Ketua DPRD Palas untuk selanjutnya memanggil Plt Bupati, ” Ujar Sufriadi.
(A. Salam Siregar)