Madinapos.com – Nagajuang.
Wakil Bupati Kabupaten Mandailing Natal Atika Azmi Utammi saat menyerahkan bantuan bibit coklat dan kelapa kepada beberapa kelompok tani di Kecamatan Nagajuang menguraikan sepanjang perjalanan menuju Desa Sayur Matua masih melihat adanya lahan kosong padahal kawasan pertanian pedesaan dan menjadi lahan tidak produktif.
Ia mengajak petani mengupayakan agar lahan kosong khususnya di pedesaan agar dikelola dengan baik menjadi lahan pertanian produktif. Atika juga minta Camat dan Kepala Desa mencari solusi agar lahan tidur itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang tidak mempunyai lahan.
” Camat dan Kepala Desa coba cari cara agar lahan tidur dapat dimanfaatkan. Saya lihat tadi sepanjang perjalanan mengelilingi desa ini masih banyak lahan yang tidak diimanfaatkan padahal tanah kita subur. Segera tindaklanjuti, nanti laporkan ke saya,” terangnya.
Selain itu Atika juga berharap kepada seluruh petani di Madina terkhusus di Naga Juang yang mendapat bantuan bibit agar segera melakukan penanaman di kebun masing-masing.
” Saya harap bibit ini setelah ditanam agar dijaga dengan baik hingga panen dalam waktu 3 tahun ke depan. Kami (pemerintah) tidak meminta hasil dari ini, petiklah buahnya dan manfaatkan hasilnya untuk biaya sekolah anak anak maupun sebagai penopang biaya hidup,” ujarnya.
Selain bantuan bibit dari Kementerian Pertanian, Kabupaten Madina juga kebagian bibit jeruk madu dari Provinsi Sumatera Utara. Bantuan bibit jeruk madu ini pun langsung diserahkan Atika kepada kelompok tani di Desa Lambou Darul Ihsan Kecamatan Bukit Malintang.
Turut serta hadir dalam penyerahan bibit tersebut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Madina, Rahmad Hidayat, S.Pd, Kabag Protokol dan Pimpinan Setdakab, Wildan Nasution beserta Camat Naga Juang, Lion Muslim Nasution, SSTP. Mewakili Kementerian Pertanian dihadiri Pengawas Benih Tanaman Ahli Madya BBPTP Medan, Susilawati Lubis.
(Suaib)