Madinapos.com-Padang Lawas : warga Desa Siadam Kecamatan Batang Lubu Sutam, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara pagi tadi berhamburan keluar rumah hendak menyelamatkan diri, Polisi dari Polres Padang Lawas pun bergegas bantu warga untuk evakuasi, kaum ibu dan anak anak di angkut dengan mobil patroli Sabhara Polres Padang Lawas, sebagian peraonil mengajak warga untuk bergegas meninggalkan desa.
Kepanikan warga Desa Siadam ini akibat adanya info banjir susulan dari sungai batang Lubu Sutam karena kondisi di hulu sungai sedang hujan deras.
Kapolres Padang Lawas AKBP. Indra Yanitra Irawan melalui Kasat Sabhara Polres Padang Lawas AKP.Muhammad Husni yusuf mengatakan, pihaknya telah melakukan evakuasi warga Desa Siadam karena ketakutan banjir susulan, karena desa ini salah satu desa terparah akibat banjir bandang tersebut.
” anggota kita sebar untuk evakuasi warga, khusus lansia dan ibu ibu serta anak anak, dan alhamdulillah info banjir susulan itu ternyata tidak benar ” kata Kasat Sabhara.
Ia mengaku, lewat perintah Kapolres, pasukan sudahbdibterjunkan bantu warga desa terdampak banjir untuk memberaihkan material kumpur dan kayu yang masuk ke rumah rumah warga.
Seperti diketahui, Banjir yang melanda Kecamatan Batang Lubu Sutam ini terjadi pada Jumat 31/12/2021 sekitar pukul 21.30 wib.
Ada dua sungai yang meluap di Kecanatan ini dan berdampak pada 15 Desa di wilayah Kecamatan Sutam.
Kondisi terparah di Terdampak Sungai Sutam adalah desa Tanjung barani, Tamiang, Manggi dan Desa Siutam, sementara Terdampak Sungai Batang Lubu adalah Desa. Siadam, Pasar sabtu . Muara Malinto Baru, Hutanopan, Huta baru, Tangga batu, Pagaran dolok dan Desa aek sorik.
Sejauh ini, info yang dindapat tidak ada korban jiwa, namun banjir bandang ini mengakibatkan kerusakan parah di pemukiman penduduk karena banjir bandang ini membawa material kayu diduga bekas pembalakan liar di hulu ke dua sungai.
Reporter :Red/ Salam Srg