Madinapos.com-Panyabungan : atasi masalah sampah di Kabupaten Mandailing Natal, Pemerintah Daerah terus berupaya melengkapi peralatan termasuk pada hari 4 unit amrol pengangkut sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah di belanjakan, sumber dananya sendiri dari Perubahan Anggaran atau P-APBD 2021.
Sekretaris Daerah Gozali pulungan pada kesempatan itu menerima langsung 4 unut amrol tersebut.
Selain amrol, Pemda Mandailing Natal juga akan menerima beberapa unit pengadaan perlengkapan pengangkut sampah pada DLH Madina yang diperkirakan akan sampai paling lama tanggal 20 Desember ini diantaranya 1 unit alat berat (Exavator), 9 unit becak pengangkut sampah.
Pengadaan alat alat sampah ini merupakan bukti keseriusan Pemkab Madina dalam menangani permasalahan sampah.
Selain itu, informasi yang di dapat Madinapos, secepat mungkin mesin pemilah dan pengolah sampah akan segera difungsikan.
Ditempat terpisah, Kasmir Nasution mengatakan, untuk penangaann sampah di TPA yang bermasalah belakangan ini sudah diupayakan jangka pendek. ia mengaku penanganan itu berkat kerja sama Pemkab Madina dengan PT Sorik Marapi Gheotermal Power (SMGP) dalam hal perbantuan alat berat.
“Sementara ini, PT SMGP telah membantu kita dalam hal penanganan sampah di TPA. Itu batuan langsung dari perusahaan untuk kita, tanpa ada ikatan apapun,” ujarnya.
Kasmir mengaku pembangunan paret dan pengerasan jalan menuju TPA Desa Batang Gadis sudah dianggarkan dalam APBD 2022.
“Jika musim hujan, jalan menuju TPA sangat licin, kadang kita terkendala disitu. Tahun 2022 ini, kita akan bangun paret dan pengerasan jalan saja. Sebab, kalau kita aspal, itu tak bisa karena bukan milik pemda, melainkan sistem kontrak kepada masyarakat,” imbuhnya.
Reporter : Suaib