Madinapos- Padang Lawas: Kemunculan harimau di Desa Pagaran Bira Jae, Padang Lawas membuat Tim BKSDA Sumut turun ke lokasi dan memasng soner camera di berbagai titik. Tim BKSDA juga melakukan identifikasi jejak kaki hari yang yang di temukan warga di sekutar desa setempat untuk memastikan arah dan keberadaan harimau sumatera tersebut.
Sekda Padang Lawas Arfan Nasution pasa Sabtu 27/11 menyempatkan diri berjunjung ke Desa Bira Jae, kedatangan beliau memberi dorongan pada warga agar tenang tenang karena tim dari BKSDA Sumut akan bekerja melkukan pemantauan terhadap harimau yang sudah meresahkan itu.
” rasa taku itu wajar, karena warga desa ini rata rata pekerjaannya petani karet, tentunya masyarakat saat sangat terganggu, waswas dan takut dengan kemunculan harimau itu” kata Arfan Nasution saat di wawancarai Madinapos.
Sekda Padang Lawas ini berpesan agarb Kepada semua aparatur Desa agar selalu mengigatkan masyarakat untuk selalu waspada dan berhati hati dalam menjalankan aktifitasnya di kebun.
Kepda Tim BKSDH Sumut Sekda berharap secepat mungkin dapat mengkap Harimau tersebut dan memindahkannya ketempat habitat nya.
Kepala Desa Pagaran Bira Bira Darma Bakti Nasution pada Madinapos mengatakan, kemunculan harimau itu berawal adanya laporan masyarakat munculnya seerkor harimau di desa ini pada hari jum’at (26/11) disamping rumah dekat Tepat Pemakaman Umum (TPU) sekitar pukul 16.30 wib. Dan kejadiaan itu kembali muncul di dekat lapangan bola kaki desa kisaran pukul 17.00. Wib.
Peristiwa ini kata Kades sudah disampaikan kepada pihak pemerintah, DPRD, BNPB dan BKSDA Sumut melalui surat resmi.
Kades pada kesempatan kunjungan Sekda dan Tim BKSDA Sumut mengaku terimakasih bahwa hari ini tim BKSDA tutun langsung, masyarajat berharap tim bekerja dan masyarakat siap membantu agar binatang buas ini bisa di pindahkan sehingga warga kembali bisa ke ladang cari makan dan tidak di hantui rasa waswas lagi.
BKSDA Sumut melalui kepala sektor, Supandi dalam menyahuti harapan Pemkab Palas dan Kades Pagaran Bira Jae mengatakan, Akan selalu berusaha semaksimal mungkin didalam mengerjakan dan mengatasi munculnya binatang buas yaitu harimau sumatera di desa ini,’ Kata Supandi.
Kata Supandi, pihak BKSDA dalam hal ini akan memeriksa soner kamera yang di pasang pada bulan yang lalu, kemudian akan memantau langkah langkah selanjutanya yaitu pengamanan masyarakat di daerah ini agar tidak terganggu untuk melakuakan aktifitas.
Reporter : A Salamn Srg