Madinapos.com – Padanglawas.
Wakil Bupati drg H Ahmad Zarnawi Pasaribu CHt buka kegiatan pelatihan Satgas Bencana pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Lawas (Palas) dengan menggandeng Basarnas Pos Parapat Danau Toba Rabu (29/09/2021) lalu di Aula Hotel Al Marwah Sibuhuan.
Kegiatan pelatihan yang diikuti 24 peserta dari Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Bencana unit internal BPBD akan mengikuti latihan materi dan praktek selama dua hari mulai 29-30 September 2021.
Ahmad Zarnawi Pasaribu, Wabup Palas berharap peserta yang mengikuti pelatihan ini harus bersungguh-sungguh untuk menambah wawasan dan pengetahuan agar mahir mengunakan peralatan bencana darurat pada saat peristiwa bencana alam terjadi.
“ Kegiatan pelatihan bertujuan memberikan edukasi kepada tim Satgas Bencana BPBD Palas untuk memahami tentang teknik dan praktek berbagai ragam jenis peralatan dan tentang penggunaan secara tepat yang dibimbing instruktur pelatihan dari Basarnas Pos Parapat Danau Toba,” kata Zarnawi.
Kepala BPBD Kabupaten Palas, Amit Hadi Nasution SH melalui Kabid Kedaruratan Salvator IP Sitorus ST didampingi Kasubbid Logistik dan Distribusi Ir. Ade Martua Harahap ST MM mengatakan, pelatihan peralatan ini bertujuan untuk mengedukasi tim Satgas Bencana BPBD untuk menggunakan peralatan darurat.
Kejadian bencana tidak terduga berpotensi sekali dalam menimbulkan kehancuran yang mengakibatkan kerugian dan korban. Untuk itu tim satgas harus diberikan edukasi tentang penggunaan peralatan kebencanaan,” sangat penting untuk dilakukan sehingga setiap orang yang telah diperkenalkan dan dilatih dapat menggunakan peralatan tersebut secara optimal”, paparnya.
Ditambahkannya Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di pusat maupun di daerah sehingga personil yang ditugaskan dalam misi penanggulangan bencana dapat memahami penggunaan peralatan cepat darurat bencana.
” 24 peserta akan mengikuti pelatihan praktek dilaksanakan Kamis (30/09/2021) yang berlokasi di Danau Gayambang Ujung Batu, Kecamatan Sosa, Kabupaten Palas”, tutupnya.
Sementara Kepala Basarnas Pos Parapat Danau Toba, Hisar Turnip SE mengatakan, melalui Bimtek ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia khusus tim Satgas tanggap bencana.
“Personil yang bertugas di lapangan harus mampu menggunakan peralatan bencana dengan efektif, tanpa harus selalu terpaku pada beberapa personil saja”, katanya.
Kegiatan pelatihan ini, sambungnya, ada beberapa peralatan yang diperkenalkan dan dipelajari oleh para peserta antara lain, perahu karet, pelampung (Life Jacket), mobil resque, perahu mesin dan sebagainya.
Penulis ; A Salam Srg.