Madinapos.com – Siabu.
Menghadapi kondisi berjangkitnya Virus Corona Desease (Covid-19) seperti saat ini, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal telah melakukan berbagai langkah antisipatif, untuk itu kita berharap masyarakat jangan terlalu mudah termakan hoax sehingga menimbulkan kepanikan seperti yang berhembus di Desa Sinonoan ini, namun yang terpenting warga selalu tingkatkan kewaspadaan dan turuti anjuran pemerintah untuk membatasi keluar rumah, pola hidup bersih dan sehat serta selalu menggunakan masker.
Hendri H Nasution, Kades Sinonoan juga mengatakan bahwa tidak benar ada salah satu warganya yang divonis terinfeksi Covid-19 sehingga menimbulkan kekhawatiran,” kami tentunya sangat paham kondisi ini dan telah mempelajari riwayat orang yang bersangkutan sehingga dihembuskan isu terjangkit Covid-19, setidaknya kami bersama petugas kesehatan telah mengambil langkah antisipatif sesuai protokol kesehatan dalam penanganan Covid-19″, katanya ketika dihubungi media ini Kamis (9/4).
“Diantaranya kita telah mendatangi keluarga tersebut bersama Pemerintahan Kecamatan, Kepala Puskesmas Siabu serta telah dilakukan pengecekan kesehatan yang dimulai dari memantau suhu tubuh hingga melihat kondisi kesehatan yang bersangkutan dan semua masih normal, dan saat ini kita juga telah menganjurkan karantina mandiri kepada keluarga yang bersangkutan dan telah terlaksana 5 hari, dan kita rutin memantau perkembangannya”, lanjut Kades.
Henri juga menambahkan akibat isu hoax tersebut Pasar Sinonoan yang biasanya ramai mendadak sepi dan hal ini menimbulkan keprihatinan kita kepada para pedagang di pasar tersebut,”apalagi di situasi seperti ini menjelang bulan puasa ramadhan, warga yang biasaya belanja sekali seminggu di pasar ini di hantui rasa takut tertular virus akibat isu tersebut, pasar sekarang sepi kasihan melihat pedagang yang menggantungkan hidupnya dipasar ini”, lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Siabu DR.Saleh Usman Parinduri membenarkan bahwasanya ada warga Desa Sinonoan berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala),” jadi tidak benar orang tersebut positif Covid-19 dan saat ini sudah di karantina mandiri dan diawasi perkembangannya”, katanya.
Camat Siabu Ali Himsar S.pd menghimbau kepada masyarakat khususnya Kecamatan Siabu untuk menjaring dahulu informasi yang tersebar, sesuaikan dengan data, jangan serap info tanpa sumber yang jelas, beredar isue ditengah tengah masyarakat warga Desa Sinonoan terindikasi positif Covid-19 itu tidak benar, sampai saat ini berstatus OTG atau Orang Tanpa Gejala.(Anan)