Madinapos.com – Panyabungan Barat.
Aliansi Mahasiswa STAIN Mandailing Natal melakukan unjuk rasa di halaman Kampus STAIN Mandailing Natal, menuntut Ketua STAIN Madina Dr.Torkis Lubis LC untuk menjatuhkan sanksi tegas terkait “Dugaan” adanya Kasus Asusila yang melibatkan mahasiswa kampus tersebut. Kelompok mahasiswa yang datang menggunakan alat pengeras suara dan spanduk tersebut membeberkan adanya kos-kosan yang ditengarai tempat Ketua Dewan Mahasiswa (Dema) STAIN Madina yang telah digerebek masyarakat pada Selasa (18/2) lalu.
“Beberapa waktu yang lalu, tepatnya Selasa (18/2) kos-kosan yang terletak Dusun STAIN Madina, Desa Hutabaringin, Kecamatan Panyabungan Barat, Kabupaten Mandailing Natal digrebek masyarakat, kuat dugaan terjadi asusila, kami memandang jika ini benar maka sangat memalukan dan kami meminta agar Mahasiswa yang terlibat hal itu untuk dijatuhi sanksi”, ungkapnya kepada media ini Kamis (5/3).
Lebih lanjut Magrifatulloh selaku kordinator Aksi menjelaskan kepada awak media bahwa mereka melakukan unjuk rasa ini atas dasar adanya keprihatinan atas kasus yang menjadi sorotan masyarakat dan keinginan agar kampus dibersihkan dari hal yang memalukan seperti isu asusila.
“Karena kasus ini sangat mencemarkan nama baik kampus STAIN Mandailing Natal, maka kami meminta dilakukan tindakan tegas terhadap pengurus Dema terpilih dan belum dilantik tersebut, kami menyorotinya kasus ini karena terjadi di kos-kosannya, maka kami menuntut untuk dijatuhkan tindakan tegas”, tutup Magrifatulloh.
Sementara itu Khoirul Ihsan selaku Koordinator Lapangan menambahkan aliansi mahasiswa akan membuat gerakan yang lebih besar apabila tuntutan tidak di indahkan,” berhubung pelantikan Dema terpilih hari Minggu mendatang tepatnya 9 Maret 2020 yang akan di hadiri salah satu Pimpinan Kementerian Agama, maka ini akan menjadi berita nasional”, Tutupnya.
Dr. Kasman selaku Wakil Ketua Bagian Kemahasiswaan yang dikonfirmasi mengatakan akan membawa masalah ini ke forum Pimpinan Kampus STAIN Madina,” karena saat ini Ketua STAIN Madina tidak ada di tempat”, ujarnya.
Sementara pernyataan sikap Aliansi Mahasiswa STAIN Madina berisi 4 poin yang dibacakan mahasiswa tersebut dengan menggunakan alat pengeras suara dan menghimbau agar Mahasiswa lainnya mendukung perjuangan mereka.(M/Alq)