Madinapos.com – Panyabungan.
Tabuhan Gondang Dua dan Moncak serta pengalungan kain ulos dari sesepuh adat mengawali sambutan kunjungan tamu istimewa Danrem 023/KS Kol. Inf. Tri Saktiyono beserta rombongan di Bagas Godang Pidoli Dolok, Sabtu (22/2). Hadi Nasution selaku tuan rumah mengucapkan selamat datang atas nama Keluarga Besar Patuan Kumala Nasution Pidoli Dolok dan kami adalah generasi ke 15 Kerajaan Marga Nasution Keturunan Nasution Hutasiantar.
“Seiring waktu, Desa Pidoli Dolok menjadi Kelurahan namun adat istiadat serta budaya tetap dijunjung bersama oleh masyarakat kami, sehingga menjadikan kami salah satu Desa Adat di Mandailing Natal, kunjungan bapak dan rombongan adalah kehormatan besar dan melalui adat dan budaya kami, bapak telah kami anggap sebagai keluarga besar masyarakat kami disini”, lanjut Hadi.
Turut mendampingi kunjungan tersebut, Dandim 0212/ TS, Koramil beserta prajurit yang mendampingi dan turut dihadiri Camat, Kapolsek Panyabungan Kota, Kapolsek Panyabungan Selatan, Lurah Pidoli, Tokoh Masyarakat, Tokoh adat dan undangan lainnya.
Danrem 023/KS Kol. Inf. Tri Saktiyono dalam sambutannya mengungkapkan Jajaran Komando Korem 023/Kawal Samudra mempunyai wilayah pembinaan yang cukup luas, ” sebagai pejabat baru tentunya ingin mengunjungi kemudian bertatap muka dan kami harus orientasi wilayah mengunjungi, mengetahui, bertemu juga dengan para prajurit, selain itu saya juga sempatkan untuk bisa bersilaturahmi dengan masyarakat yang ada di jajaran kewilayahan di Kodim dibawah Korem 023 Kawal Samudera”, ungkapnya.
“Kami juga tidak mengira mendapat sambutan yang sedemikian meriah, sambutan adat ini merupakan suatu penghormatan yang luar biasa untuk kami bersama rombongan, ucapan terima kasih yang setinggi -tingginya telah diterima disini”, lanjutnya.
Danrem 023/KS Kol. Inf. Tri Saktiyono mengakui adanya rasa kekeluargaan saat jamuan makan bersama,” dalam Jamuan ini, saya juga merasakan adanya rasa kekeluargaan dan keterikatan kebersamaan disini, dan pengalaman ini menjadi pelajaran buat saya
tentunya ke depan untuk tidak melupakannya, karena pengalaman sejarah itu juga yang menjadikan pedoman dan pelajaran untuk kita semua dalam hidup ini,juga membekali dan mengajarkan kepada kita semua untuk bisa bekerja dan lebih maju kedepan tentunya”, pungkasnya.
Di penghujung acara dilanjutkan dengan Tor Tor bersama dan pemberian buku tentang Adat Budaya Mandailing karya tulisan Patuan Kumala Pandapotan Nasution.(Syahren)