Madinapos.com – Medan.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi memberi motivasi para pejabat dan pegawai Bank Sumut dalam rangka penguatan internal. Salah satu pesan penting yang disampaikan, agar kekosongan Direktur Utama (Dirut) jangan sampai menjadikan kegelisahan di kalangan pegawai Bank Sumut.
“Hal yang paling penting adalah terus berupaya untuk bekerja secara maksimal dan mempersembahkan yang terbaik. Kalau kalian tidak maksimal, bank kebanggan kita ini mundur, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat kita pun sudah pasti terkena dampak,” ucap Gubsu Edy Rahmayadi pada pertemuan yang digelar di aula lantai 10 kantor Bank Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (11/2).
Gubsu mengatakan, Bank Sumut merupakan bank yang hebat dan telah banyak berkontribusi untuk perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Sumut. “Untuk itu, kalian harus tanamkan itu rasa bangga dalam diri, karena telah ikut menjadi bagian dari yang memberi kontribusi. Kalau SDM nya bersemangat, mudah-mudahan tujuan kita menjadikan Bank Sumut lebih maju dari BPD (Bank Pembangunan Daerah) lain bisa terwujud,” ujarnya.
Untuk itu, Edy berharap seluruh pejabat dan pegawai BanK Sumut senantiasa memupuk kebersamaan antar sesama, meningkatkan kerja sama dan komunikasi, serta senantiasa optimis dengan masa depan Bank Sumut.
Gubsu Edy kemudian menampilkan cuplikan-cuplikan video berisi motivasi dan semangat. Para pejabat dan pegawai Bank Sumut menyimak paparan Gubsu dengan khidmat sekaligus santai. Sesekali riuh tawa para pegawai Bank Sumut mewarnai aula saat menyimak paparan Gubsu yang dibawakan dengan gaya humoris.
Sebelumnya, Komisaris Utama Bank Sumut Rizal Fahlevi Hasibuan mengucapkan selamat datang dan mengapresiasi kedatangan Gubsu Edy ke Kantor Bank Sumut. Menurutnya, ini merupakan bukti kepedulian dan rasa cinta Gubsu Edy Rahmayadi serta Wagubsu Musa Rajekshah terhadap Bank Sumut.
“Tiga tahun berturut-turut ekonomi belum membaik. Namun, kita bersyukur, untuk menghadapi ini jajaran Bank Sumut yang Bapak miliki ini tetap survive dan kita dapatkan laba yang baik dari tahun demi tahun. Kemudian kita mendapat penghargaan yang banyak walaupun keadaan kurang memungkinkan,” katanya.
Rizal mengungkapkan, bahwa masih banyak BPD lain yang tidak seberuntung Bank Sumut. Namun, hal ini bukan alasan untuk berpuas diri. Justru menjadi dorongan untuk meningkatkan komitmen dan upgrade diri. “Insya Allah, dengan bantuan Gubernur kedepannya kita akan bertahan dan membesarkan bank ini,” tuturnya.
Fatmah selaku Pimpinan KCP Bank Sumut Kampung Baru mengaku sangat tergugah dengan paparan dan motivasi Gubsu Edy. “Saya sudah bekerja selama 20 tahun di Bank Sumut. Untuk kami orang Bank Sumut yang belum ada Dirut, ini menjadi sebuah penyemangat baru untuk melaksanakan tugas kantor. Kehadiran Gubernur hari ini sangat berarti untuk saya sendiri, dan Bank Sumut dalam lingkup besarnya,” ujar Fatmah, yang sempat menitikkan air mata saat mendengarkan kata-kata motivasi dari Gubsu Edy.
Sementara itu, diketahui, posisi Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut kosong, setelah Edie Rizliyanto mengundurkan diri Oktober 2018. Edie Rizliyanto menyampaikan pengunduran dirinya sebagai Dirut Bank Sumut setelah mendapat penugasan baru sebagai Direktur Utama PT Jasindo oleh Kementerian BUMN.
Turut hadir dalam acara tersebut seluruh komisaris dan direktur PT Bank Sumut, pemimpin divisi Bank Sumut, pemimpin cabang dan pemimpin bidang Bank Sumut, serta seluruh pegawai Bank Sumut. (**)
Sumber : humas. sumutprov. go. id**
Editor : alqaf