Madinapos.com – Medan
Kongres Umat Islam di Sumatera Utara resmi dibuka dihadapan ribuan ummat Islam yang memenuhi Lapangan UPT Asrama Haji Embarkasi Medan dan dihadiri sejumlah tokoh Nasional, Medan – Sumatera Utara Jum’at (30/3/2018) sore.
Yusril Ihza Mahendra, dalam pembukaan Kongres Umat Islam mengatakan “Islam tidak bisa dipisahkan dengan politik, karena umat Islam memerlukan kekuasaan dalam mengembangkan syiar dan kemajuannya. Dalam proses perpolitikan saat ini, umat Islam harus terlibat dan melibatkan diri agar bisa memilih pemimpinnya, Pilihlah pimpinan Islam dan partai Islam” ujarnya sebagaimana dikutip di sentralberita.com.
Kongres umat Islam, kata mantan Menteri Hukum dan HAM ini, sangat penting bagi umat Islam dalam mengingat sejarah kebangsaan dan bagaimana menyikapi perkembangan yang terjadi saat ini. Dalam sejarah kebangsaan umat Islam Indonesia telah memberikan kompromi yang besar.
Dihadiri sejumlah tokoh nasional seperti mantan Menteri Sosial Bachtiar Chamsah, mantan Ketua MPR Amien Rais, mantan Menteri dan purnawirawan Mayjen TNI Kivlan Zein dan ribuan umat Islam dengan seksama mengikuti pembukaan kongres yang dibuka secara bersama-sama.
Sebelumnya dalam rilis Panitia Kongres Umat Islam Sumatera Utara mengatakan akan menghadirkan sejumlah tokoh nasional di acara tersebut dan dilaksanakan selama tiga hari di Asrama Haji Medan Sejak Jum’at (30/3) hingga Minggu (1/4).
Masri Sitanggang selaku Ketua Panitia mengatakan “kongres ini digelar sebagai salah satu langkah organisasi umat Islam di Sumatera Utara untuk menyatukan umat, menyamakan persepsi dan melahirkan pokok pikiran memajukan umat dalam bidang ukhuwah, politik dan ekonomi” ungkap Masri.
Dari Kongres ini diharapkan dapat melahirkan sejumlah rekomendasi penting yang menjadi langkah konkrit dalam meningkatkan ukhuwah, peran politik umat Islam sehingga persoalan ekonomi dan hal yang dipandang sebagai persoalan saat ini yang sedang membutuhkan rekomendasi seluruh lapisan dan golongan umat Islam yang ada di Indonesia. (alqaf/dok-net SB)