Menu

Mode Gelap

Sumatera Utara

Wagubsu : Aktivitas Kerambah Jaring Apung Jangan Merusak Lingkungan Danau Toba


					Wagubsu : Aktivitas Kerambah Jaring Apung Jangan Merusak Lingkungan Danau Toba Perbesar

Madinapos.com-Sumatera Utara

Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Birgjen (Purn) Dr Hj Nurhajizah Marpaung SH MH mengimbau agar aktivitas perikananan, khususnya Keramba Jaring Apung (KJA), yang ada di perairan Danau Toba jangan sampai merusak lingkungan. Hal ini disampaikannya saat rapat bersama PT Sura Tani Pemuka di Ruang Rapat Kantor Gubernur Sumatera Utara, Senin (12/3).

Dalam rapat tersebut, Wagubsu Nurhajizah mengungkapkan kekecewaannya saat melakukan peninjauan kesiapan Danau Toba, Sabtu (10/3) lalu. Selain banyak makanan ikan (pelet) yang tidak dikonsumsi dan mencemari danau, banyak pula ikan mati yang tidak diangkat, membusuk, dan mengapung di permukaan danau. Hal tersebut mempengaruhi keindahan, kualitas, dan kemurniaan air danau.

“Dengan kondisi lingkungan Danau Toba yang tidak terawat, bagaimana nantinya kita akan menghadapi tim accesor UNESCO Global Geopark,” ujarnya.

Sebagai salah satu perusahaan perikanan yang beroperasi di wilayah Danau Toba, Wagubsu Nurhajizah berharap dan berpesan kepada PT Sura Tani agar turut terlibat dan mengedukasi masyarakat setempat dalam melakukan aktivitas KJA. “Aktivitas KJA ini bisa diintegrasikan dengan model pariwisata. Misalnya membuat rumah makan terapung, wisatawan datang dan makan sambil memberi makan ikan,” ujar Wagubsu.

Dalam kesempatan tersebut, PT Sura Tani menyampaikan dukungan terhadap usaha Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melakukan percepatan Geopark Kaldera Toba (GKT). “Kami sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan percepatan Geopark. Kami berharap bisa ikut berpartisipasi untuk membantu,” ungkap Fitri perwakilan dari PT Sura Tani.

Menurut Fitri, ada beberapa program yang direncanakan PT Sura Tani untuk mendukung percepatan GKT. Diantaranya pembuatan Gapura, pengembangan produk-produk dan olahan makanan, pelatihan kegiatan pariwisata untuk masyarakat lokal, serta pelatihan bagi pelaku-pelaku usaha atau kelompok PKK.

Turut hadir dalam rapat tersebut Asisten Administrasi Umum dan Aset Zonny Waldi, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Hidayati dan OPD terkait lainnya.(am/sumber/humasprovsu)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Sejumlah OPD Pemkab Madina Gelar Ranperda RTRW 2025-2045 di Dinas PUPR Provsu

23 Desember 2024 - 20:49

DPPKB Madina Dapat Anugerah Penghargaan dari BKKBN Sumut, Wabup Atika : Bukti Kerja Nyata

23 Desember 2024 - 20:17

Kejati Sumut Amankan Oknum Jaksa Gadungan Ingin Peras Pengusaha

5 Desember 2024 - 08:08

Tewas Saat Perbaiki Pipa, Jasad Mukhsin Setelah 3 Jam Baru Bisa Dievaluasi

21 Oktober 2024 - 10:34

Cawabup Atika Pulang Kampung Sambil Santuni Anak Anak Yatim di Kotanopan

16 Oktober 2024 - 20:07

Atika Ajak PDP Muhammadiyah Bersama Pemerintah Membangun Madina

16 Oktober 2024 - 12:19

Trending di Berita Daerah